Senin, 25 Oktober 2010

REGISTER

Register prosesor,

Register prosesor versi arsitektur komputer, adalah sejumlah kecil memori komputer yang bekerja dengan kecepatan sangat tinggi yang digunakan untuk menjalankan eksekusi pada program-program komputer dengan menyediakan akses yang cepat terhadap nilai-nilai yang umum digunakan. Umumnya nilai-nilai yang umum digunakan ialah nilai yang sedang dieksekusi dalam waktu tertentu.

Register prosesor itu sendiri berdiri pada tingkat tertinggi dalam hierarki memori, jadi bisa kita simpulkan ini berarti kecepatannya adalah yang paling cepat, kapasitasnya adalah paling kecil, dan harga tiap bitnya adalah paling tinggi. Register juga digunakan sebagai cara yang paling cepat dalam sistem komputer untuk melakukan manipulasi data. Register umumnya diukur dengan satuan bit yang dapat ditampung olehnya, seperti "register 8-bit", "register 16-bit", "register 32-bit", atau "register 64-bit" dan lain-lain.

Saat ini kita dapat merujuk istilah register kepada kumpulan register yang dapat diindeks secara langsung untuk melakukan input/output terhadap sebuah instruksi yang didefinisikan oleh set instruksi. untuk istilah ini, digunakanlah kata "Register Arsitektur". Sebagai contoh set instruksi Intel x86 mendefinisikan sekumpulan delapan buah register dengan ukuran 32-bit, tapi CPU yang mengimplementasikan set instruksi x86 dapat mengandung lebih dari delapan register 32-bit.

Jenis-jenis register terbagi beberapa kelas ;

1. Register data, yang digunakan untuk menyimpan angka-angka dalam bilangan bulat                                                                                                                                                                                             
   (integer).     
2. Register alamat, yang digunakan untuk menyimpan alamat-alamat memori dan juga.                                             
    untuk mengakses memori
3. Register general purpose, yang dapat digunakan untuk menyimpan angka dan alamat
    secara sekaligus.

4. Register floating-point, yang digunakan untuk menyimpan angka-angka bilangan titik
    mengambang (floating-point).

5. Register konstanta (constant register), yang digunakan untuk menyimpan angka-
    angka tetap yang hanya dapat dibaca (bersifat read-only), semacam phi, null, true,  
    false dan lainnya   

6. Register vektor, yang digunakan untuk menyimpan hasil pemrosesan vektor yang
     dilakukan oleh prosesor SIMD
 .
7. Register special purpose yang dapat digunakan untuk menyimpan data internal.
     prosesor, seperti halnya instruction pointer, stack pointer, dan status register

8. Register yang spesifik terhadap model mesin (machine-specific register), dalam
    beberapa arsitektur tertentu, digunakan untuk menyimpan data atau pengaturan yang
    berkaitan dengan prosesor itu sendiri. Karena arti dari setiap register langsung
    dimasukkan ke dalam desain prosesor tertentu saja, mungkin register jenis ini tidak
    menjadi standar antara generasi prosesor


Tidak ada komentar:

Posting Komentar